Pancaran Sinar Matamu

kulihat penuh ragu

was-was menatap lawan bicara

pacaran sinar matamu

menyembur sejuta dusta

yang kau benam ke dasar sumur…

 

kulihat penuh gamang

karena kau tahu persis sesungguhnya

sebongkah kemampuanmu  tentu tak mencukupi

memeluk ratusan juta kepentingan manusia…

tanpa konsep

tanpa titian kata

sebab modal hanyalah uang

yang  melangit bagai kepak elang raksasa

bertuliskan :

garansi !

garansi pasti menang..

dengan segala cara…

 

namun tetap tak bisa kau pungkiri

pancaran sinar matamu

telah menjawab rahasia dunia

bahwa kau takut

bercampur madatan

ambisi kelewatan…

menyusup ke seluruh badan…

 

pancaran sinar matamu…

duh,

di situlah gudangnya dustamu…