pagi tadi
jemarimu datang
lewat angin
dan perdu tanaman
lalu membuat serentet tulisan
pada pasir lautan
aku sayang kamu
muncul seketika
tanpa rencana
di sebuah acara belasungkawa
siapa lagi yang mengatur
kalau bukan Sang Pencipta..
karena cinta bagaikan maling
datang tak terduga
di manapun mampirnya
menyelinap diam-diam
dan membuat terpana…….
tulisan panjang itu
hasil dari gerakan jemarimu…
jangan sampai tersentuh buih ombak
biarlah utuh tak terhapus
agar menjadi kekuatan
bagi nafas masa depanku….