Hujan !

negeri ini tertimpa hujan

hujan batu

karena hati  manusia  sekeras batu

salah tak mengaku salah

korupsi dipoles  sedekah

 

negeri ini tertimpa hujan

hujan duit

karena manusia mata duitan

dan menjadikan  duit sebagai Tuhan

lalu Tuhan dipermainkan

agama menjadi alat

untuk pencitraan

jemari berbalut tasbih

manakala sadar akan lampu kamera

yang ke layar kaca  tempat dipertontonkan

 

negeri ini tertimpa hujan

hujan aib

manakala mulai terkuak

alat negara berlimpah dosa

menghamba pada narkoba

anak orang penting disinyalir pula

melakukan hal yang sama

sampai-sampai sopir taksi kota

kemarin kepada penumpangnya berkata

lihat saja biji mata anak orang penting itu

mencolong mencolong tak karuan

bagai disergap pengaruh obat…

 

negeri ini tertimpa hujan

hujan nestapa

saat mulut lancang bekas pejabat

yang entah dulu  kerjanya apa

kini hanya sibuk mencela

yang gesit bekerja dipersalahkan

yang menjadi maling dibela mati-matian..

 

negeri ini tertimpa hujan

hujan  besar kepala

karena manusia sering menghargakan dirinya

melebihi kapasitasnya..

berani-beraninya mencalonkan diri

sebagai pucuk pimpinan negara

tanpa sedikitpun ia berkaca…

bagai tak pernah menyebut doa

agar jauh dari pongah durjana….

selama hidupnya…!

4 comments

  1. “Cat and dog rain” Mbak Lin… Ungkapan yang berarti hujan amat lebat dan menyebabkan banjir itu, sangat manis diilustrasikan Mbak Linda dengan gayanya yang khas… menghantar kita pada pemahaman “Hujan berkah” dapat dengan mudah dijadikan manusia menjadi “hujan badai… segala macam badai moral spiritual…” (wajib share unt direnungkan). Thx so much mbak Lin…. 🙂

    1. @Berthy : hujan memang bisa diartikan macam-macam. bahkan hujan badai pun bisa dimaknai pensyukuran nikmat bila dianggap ringan dan diterima apa adanya sebagai ketetapan Tuhan. namun manusia sering lupa, hujan duit, hujan keserakahan tentu akan membuat celaka dan merusak mental yang tidak kuat….

  2. Kalau saja ada Hari Menangis Nasional, mungkin sdh bisa jadi hujan air mata yg membasahi negeri ini dari Sabang sampai Merauke. Thanks, mba Linda. Salam.

Comments are closed.