negeri ini tertimpa hujan
hujan batu
karena hati manusia sekeras batu
salah tak mengaku salah
korupsi dipoles sedekah
negeri ini tertimpa hujan
hujan duit
karena manusia mata duitan
dan menjadikan duit sebagai Tuhan
lalu Tuhan dipermainkan
agama menjadi alat
untuk pencitraan
jemari berbalut tasbih
manakala sadar akan lampu kamera
yang ke layar kaca tempat dipertontonkan
negeri ini tertimpa hujan
hujan aib
manakala mulai terkuak
alat negara berlimpah dosa
menghamba pada narkoba
anak orang penting disinyalir pula
melakukan hal yang sama
sampai-sampai sopir taksi kota
kemarin kepada penumpangnya berkata
lihat saja biji mata anak orang penting itu
mencolong mencolong tak karuan
bagai disergap pengaruh obat…
negeri ini tertimpa hujan
hujan nestapa
saat mulut lancang bekas pejabat
yang entah dulu kerjanya apa
kini hanya sibuk mencela
yang gesit bekerja dipersalahkan
yang menjadi maling dibela mati-matian..
negeri ini tertimpa hujan
hujan besar kepala
karena manusia sering menghargakan dirinya
melebihi kapasitasnya..
berani-beraninya mencalonkan diri
sebagai pucuk pimpinan negara
tanpa sedikitpun ia berkaca…
bagai tak pernah menyebut doa
agar jauh dari pongah durjana….
selama hidupnya…!
@Tasha : salam dan terima kasih sudah mampir yaaaa….!
“Cat and dog rain” Mbak Lin… Ungkapan yang berarti hujan amat lebat dan menyebabkan banjir itu, sangat manis diilustrasikan Mbak Linda dengan gayanya yang khas… menghantar kita pada pemahaman “Hujan berkah” dapat dengan mudah dijadikan manusia menjadi “hujan badai… segala macam badai moral spiritual…” (wajib share unt direnungkan). Thx so much mbak Lin…. 🙂
@Berthy : hujan memang bisa diartikan macam-macam. bahkan hujan badai pun bisa dimaknai pensyukuran nikmat bila dianggap ringan dan diterima apa adanya sebagai ketetapan Tuhan. namun manusia sering lupa, hujan duit, hujan keserakahan tentu akan membuat celaka dan merusak mental yang tidak kuat….
Kalau saja ada Hari Menangis Nasional, mungkin sdh bisa jadi hujan air mata yg membasahi negeri ini dari Sabang sampai Merauke. Thanks, mba Linda. Salam.